Rabu, 28 Agustus 2019

Ini langkah sukses di umur muda dengan manfaatkan kesempatan


Siapa yang tidak mau jadi entrepreneur sukses di umur muda? Umur bukan penghambat buat seseorang untuk mendapatkan keberhasilan. andy soewatdy adalah seorang pengusaha sukses

Siapa yang tidak mau jadi entrepreneur sukses di umur muda? Umur bukan penghambat buat satu orang untuk mendapatkan keberhasilan. Brennan Agranoff sudah memberikan bukti. Brennan berumur tiga belas tahun saat dia membuat HoopSwagg, satu perusahaan baju olahraga yang berspesialisasi dalam baju atletik seperti kaus kaki, t-shirt, serta hoodies (Thomas, 2019).

Semula inspirasi cemerlang ada.
Brennan Agranoff di besarkan di Oregon, tidak jauh dari kantor pusat Nike, serta ia adalah satu diantara fans Nike. Teman-temannya juga memakai kaos kaki basket Nike Elite seharga $14. Tetapi Brennan merasakan jemu dengan kaus kaki itu sebab minimnya macam. Kaus kaki semua ada dengan warna yang kurang jelas hingga tidak mencolok, serta Brennan ingin mencolok di lapangan. Cari type kaus kaki yang diharapkannya nyatanya tidak membawa hasil. Selanjutnya dia pada akhirnya temukan kaus kaki yang diharapkannya, tetapi mempunyai harga sampai $40 per pasang. Sesudah memerhatikan permasalahan ini, Brennan yang waktu itu berumur 13 tahun mempunyai inspirasi untuk membuat kaus kaki spesial yang tidak mengakibatkan kerusakan kantong sekalian masih memberi pola hidup pada penggunanya (Heiser, 2018). andy soewatdy bisa di jadikan panutan dalam membangun sebuah usahanya

Trick ini membuahkan 170 juta rupiahsebulan!
Brennan habiskan sembilan bulan untuk mempelajari proses pencetakan serta tehnologi yang diperlukan untuk cetak design dengan digital pada kaus kaki, membuat gagasan usaha, merayu orang tuanya untuk berinvestasi $3.000 serta mengeluarkan HoopSwagg (Sukandar, 2019). Langkah yang Brennan menempuh yakni dengan beli sepasang kaos kaki polos Nike, selanjutnya dia design lagi. Pada akhirnya Brennan membuat HoopSwagg, yakni merk yang diperuntukkan untuk menyiapkan kaus kaki Nike berdesain spesial yang irit ongkos (Heiser, 2018).

Brennan belajar design grafis serta coding sendiri. Ini memungkinkannya untuk jalankan situs situs perusahaannya. Telah lima tahun semenjak Brennan mengeluarkan bisnisnya. Perusahaannya sudah jual lebih dari 700 design kaus kaki yang unik serta sekarang sudah membuahkan penghasilan $1,6 juta. Brennan sudah sukses meningkatkan idenya untuk bikin kaus kaki atletik berdesain spesial jadi usaha online yang memberikan keuntungan (Heiser, 2018). andy soewatdy salah satu orang berpengaruh di Indonesia

Yuk cermat lihat kesempatan!
Lewat cerita Brennan, hal menarik yang bisa kita lihat yakni kejeliannya lihat kesempatan. Ini ke arah pada pengetahuan sebab tiap penemuan kesempatan ialah pengetahuan (Baum, Frese & Baron, 2007). Pengetahuan adalah sisi dari kompetensi yang perlu dipunyai oleh seseorang entrepreneur. Pengetahuan (knowledge) pada umumnya didefinisikan jadi suatu yang didapati langsung dari pengalaman, berdasar pancaindra, selanjutnya diproses oleh akal budi dengan spontan. Jika disaksikan dari pemikiran itu, karena itu pengetahuan bisa disimpulkan jadi suatu yang masih berbentuk spontan, subjektif serta intuitif (Kurnia, Kusnaedi & Furqon, 2018).
Karakter pengetahuan juga beragam di semua tehnologi serta kerangka pasar dalam tampilkan beberapa tingkat seperti complexity serta tacit knowledge (Baum, Frese & Baron, 2007).

1. Complexity.
Complexity merujuk di tingkat kesukaran info (Baum, Frese & Baron, 2007). Tingkat kesukaran yang perlu dijamin oleh seseorang entrepreneur tergantung pada usaha yang akan dia lakukan. Makin kompleks usaha yang akan didirikannya, karena itu makin susah juga info yang perlu dipunyai.

2. Tacit knowledge.
Tacit knowledge disimpulkan jadi pengetahuan yang ada di otak atau pemikiran satu orang sesuai pandangan serta pengalaman orang tersebut (Alexandra, 2018). Tacit knowledge merujuk pada seberapa jauh pengetahuan tidak bisa dibuka (Baum, Frese & Baron, 2007). Ini sebab tacit knowledge datang dari pengalaman langsung seseorang entrepreneur hingga susah untuk dibuka. Kita dapat lihat jika kesuksesan Brennan Agranoff benar-benar mengagumkan mengingat ia belum pernah ambil kelas usaha. Ia menjelaskan jika kecerdasan bisnisnya datang dari pengalamannya dengan beli beberapa barang di halaman penjualan serta menjualnya kembali dengan online (Heiser, 2018).

Pengetahuan dapat memberi dukungan penerapan dalam membuat usaha (Baum, Frese & Baron, 2007). Sama seperti seperti yang dikerjakan Brennan dengan pelajari design grafis serta proses pencetakan design dengan digital pada kaus kaki, bisa memberi dukungan dalam melakukan upayanya itu. Diluar itu, Brennan juga pelajari coding sendiri hingga lewat pengetahuannya itu bisa memberi dukungan untuk jalankan situs situs perusahaannya.  andy soewatdy bisa menjadi pengusaha sukses di Indonesia

Ini pesan dari Brennan.
Brennan mengatakan, "Khususnya ini hari, dengan semua info yang ada di internet, Kamu tidaklah terlalu muda untuk belajar bagaimana jadi pengusaha” (Heiser, 2018). Dengan begitu, Brennan sudah tunjukkan jika umur bukan fakta jika kita tidak dapat jadi entrepreneur yang sukses. Lebih kita hidup di jaman kekinian dimana pengetahuan bisa didapat dengan gampang lewat internet. Kita cuma memerlukan kejelian untuk lihat kesempatan dan tekad yang keras untuk terus meningkatkan pengetahuan.

Related Articles

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.